Minggu, 19 Oktober 2008

Mendung Itu


Mendung menyelimuti awan yang tak lagi membiru
Aku bertanya, "Apakah langit telah malu dan tidak lagi bersedia tersenyum?"
Dengan hangat,
Dengan mesra.
Aku kembali bertanya, "Apakah dibalik awan masih tersisa harapan?"
Sedangkan harapan yang ada
Adalah hujan penyesalan yang tertunda

::Bakhtiar R Imawan::

Tidak ada komentar: